PALANGKA RAYA – Anggota Komisi II DPRD Kalimantan Tengah, Noor Fazariah Kamayanti, menegaskan bahwa konsep ketahanan pangan harus berpijak pada potensi lokal, tidak semata bergantung pada ketersediaan beras.
Menurutnya, berbagai sumber pangan lokal seperti jagung, singkong, hortikultura, dan komoditas lain yang dapat dikembangkan masyarakat harus menjadi perhatian dalam pembangunan sektor pertanian dan pangan daerah.
“Ketahanan pangan bukan hanya soal beras. Kita harus lihat potensi lokal yang bisa menopang kebutuhan gizi masyarakat dan meningkatkan pendapatan petani,” ujarnya, Minggu (3/8/2025).
Ia mendorong pemerintah untuk memperkuat dukungan pada petani kecil melalui teknologi pertanian yang tepat guna dan akses pasar yang lebih luas. Hal ini penting untuk mewujudkan kemandirian dan produktivitas petani secara berkelanjutan.
Tak hanya itu, Noor Fazariah juga menyoroti pentingnya pembangunan infrastruktur pertanian yang memadai. Di antaranya adalah sistem irigasi yang andal, jalan produksi yang layak, hingga gudang penyimpanan hasil panen yang berkualitas.
“Infrastruktur yang baik akan memastikan hasil pertanian rakyat optimal dan harga tetap stabil. Dengan begitu, ketahanan pangan akan semakin kuat dan kesejahteraan petani juga terjamin,” pungkasnya. (cen)