KASONGAN – Lokasi pembangunan Sekolah Unggulan Garuda di Kabupaten Katingan akan segera ditetapkan. Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamen Diktisaintek) RI, Prof. Stella Christie, Ph.D menyampaikan bahwa keputusan final bisa keluar hanya dalam waktu satu minggu setelah peninjauan lapangan.
“Untuk membuat keputusan apakah jadi di sini (Katingan, red), biasanya sangat cepat. Karena sebelumnya sudah ditinjau oleh tim dan berdasarkan kontes terbuka, data-datanya sudah dimasukkan. Jadi maksimal satu minggu hingga satu setengah minggu setelah kunjungan sudah ada keputusan,” jelas Prof. Stella saat meninjau lokasi lahan untuk pembangunan Sekolah Unggulan Garuda di Jalan Garuda, Kota Kasongan, Jumat (12/09/2025) sore.
Apabila Katingan dipilih, pembangunan sekolah ditargetkan rampung pada Juni 2027. Dengan begitu, bangunan baru sudah bisa digunakan untuk tahun ajaran 2027–2028.
Dari total lahan seluas 20 hektar yang disediakan, hanya sekitar 2,01 hektar yang akan digunakan untuk bangunan sekolah. Sementara sisanya, sekitar 18 hektar, tetap dijaga dalam kondisi alami agar memiliki fungsi tambahan yang bermanfaat.
“Kami ingin ada kerja sama dengan masyarakat dan universitas. Misalnya sebagian dijadikan daerah penelitian untuk Universitas Palangka Raya bekerja sama dengan sekolah, itu sangat baik sekali,” tutur Prof. Stella.
Selain itu, sebagian lahan bisa dikelola masyarakat sebagai perkebunan. Menurutnya, hal ini sekaligus membantu pemerintah dalam perawatan lahan yang cukup luas.
“Karena maintenance untuk lahan 20 hektar itu berat. Itu yang kami mau, menjadi satu konsep terpadu. Jadi kalau bisa bekerja sama antara masyarakat, universitas, dan sekolah tentu akan kita jajaki dan kita lakukan,” pungkasnya. (red1)
